Monday, January 16, 2017

10 Game PS1 Terbaik Sepanjang Masa Versi TopanMo

Awal tahun 2000 adala akhir dari masa keemasan PS1 dan dimulainya era PS2. Masa masa ingin memainkan game – game PS1 walaupun dengan grafik 3D awal awal yang masih jelek kualitsnya, namun lebih mengutamakan cerita dan gameplay yang keren mampu menutupi kelemahan game PS1 di jaman itu. 
      Di masa ini lah rental PS bermunculan dan banyak anak generasi 90-an termasuk saya menjadi gamer  yang masih menikmati masa – masa tersebut, saking senengnya main konsol ini, saya yang masih sekolah sampai rela tidak jajan di sekolah demi bisa main Resident Evil 2  dan beli Memory Card yang harganya di masa itu 50 ribu rupiah sudah lumayan mahal. 

       Dulu saya sampai digebukin pakai sapu oleh ibu  karena sering maen ke rental PS, sampai segitu pengorbanan kami anak 90-an agar bisa merasakan nikmatnya main di rental, hehehe. Banyak jenis game yang saya mainkan, mulai dari Petualangan, Horror, Sepakbola, RPG dan masih banyak lainnya. Namun akan saya ringkas menjadi 10 game yang sangat mengenang di hati saya sampai sekarang.

1.  Winning Eleven

   Kalau kalian  masih ingat dengan nama-nama pemain seperti : Miranda, Castolo,  Baroja, Burchet dan lain lain berarti Anda pernah memainkannya.Ini adalah game favorit hamper semua anak anak rental PS meskipu grafiknya masih kalah dari FIFA dan gameplay yang lebih kaku, entah kenapa WE lebih  laku di kalangan anak rental. Salah satu hal wajib kalau memakai tim brazil atau Real Madrid adalah Roberto Carlos selalu menjadi Striker, karena Speednya 19. Apalagi kombinasi one two dengan Ronaldo membuat siapapun yang memainkan jadi jarang kalah. Hal tersebut menjadi haram kalau dipakai di kompetisi game ini dulu.


2. Dragon Ball Final Bout 
  Game ini sebenarnya sangat seru, walaupun grafis masih polygon akan tetapi menjengkelkan karena untuk melakukan jurus jurus tertentu sangat rumit. Dan karena saking rumitnya jurus yang dilakukan membuat stik gampang rusak dan pemainnya menjadi emosian. HAHAHA. Satu hal yang musti diingat kalau ingin unlock semua karakter tanpa harus menamatkan, bawah atas kanan kiri (sampai bunyi) kemudian segitiga 5 kali, kotak 10 kali. 

 3. Dino Crisis 2
        Sebagai seorang yang memainkan Dino Crisis 1, saya sebenarnya enggan memainkan yang kedua, karena saya pikir gameplaynya masih sesusah yang pertama. Namun ternyata sangat jauh berbeda. Jauh lebih seru dan mengasyikan. Game ini lebih kental unsur action ketimbang survivalnya. Puzzle yang lebih simpel, variasi senjata yang lebih banyak, action melawan dinosaurus yang lebih dinamis dan seru.



                 Sebenarnya formula ini  pernah diterapkan Capcom di Resident Evil 6, namun kurang begitu disukai oleh para fans.  Hadirnya 2 karakter utama yaitu Dylan dan Regina membuat cerita menjadi lebih luas. Apalagi masing masing karakter memiliki persenjataan yang berbeda, sehingga memberikan pengalaman yang berbeda saat memainkannya.

          
        4. Resident Evil 2
     Sebenarnya game horror pertama yang saya mainkan adalah Resident Evil 3. Namun saat saya memberikan Resident Evil 2 memberikan kesan yang berbeda. Game ini ada 2 keping CD, masing – masing  CD menceritakan perjalanan masing – masing karakter yaitu Leon Kennedy dan Claire Redfield. Tiap karakter memiliki rute perjalanan yang berbeda satu sama yang lain walaupun plot cerita masih sama. 



    Yang menarik  adalah game ini menawarkan scenario cerita yang berbeda apabila berhasil menamatkan gamenya. Misalkan berhasil menamatkan Cerita Leon versi A,  bisa memainkan Cerita versi B, jadi kalau dihitung ada 4 skenario cerita yang bisa dimainkan. Menarik bukan??.


  5. Harvest Moon.
Gara gara game ini saya rela semalaman begadang. Bercocok tanam beternak ayam, sapi dam kambing dan mengejar asmara. Walaupun kata Ti Pat Kai “sejak dulu begitulah cinta deritanya tiada akhir”.  Saya main game ini berulang  ulang dan tidak pernah ada rasa bosan sama sekali. Nah yang menarik di game ini ada 5 gadis yang bisa dinikahi, tentunya dengan syarat kalian harus membuat  level hatinya berwarna merah. 

Gadis-gadis tersebut ialah Karen, Ann, Ellie, Popuri, Mary. Karen adalah  gadis metropolitan yang matre dan suka mabok kalau ketemu di bar. Ann si gadis tomboy yang tidak  pernah pakai gaun dan memiliki ayah yang insecure akan jodoh anaknya.  Popuri anak pemilik peternakan Poultri yang gampangan, Mary si anak introvert si kutu buku yang susah buat PDKT apalagi susah diajak hidup. Dan Ellie si perawat  yang lemah lembut dan penyayang anak anak. Meskipun yatim piatu, saya sarankan mendingan kejar yang ini saja. Pokoknya ga nyesel deh.



6. Final Fantasy VIII
Kalian yang suka karaoke tahu lagu Eyes on Me?. Nah lagu itu adalah original soundtrack FFVIII. Sebelum FFVII, game ini adalah game JRPG pertama yang saya mainkan. Yang saya suka dari game ini , elemen romansa antara Squall dan Rinoa begitu kental, dan memang penokohan ceritanya anak muda banget dan fashionable. 


     Bahkan gara gara game ini saya sampai merelakan uang jajan saya untuk bisa membeli walktrough FFVIII yang lumayan mahal di jaman itu. Layaknya game RPG umumnya, game ini kalau dimainkan membutuhkan waktu berjam jam dan membutuhkan konsentrasi penuh agar bisa memahami ceritanya. Untuk review lengkapnya silakan  baca di sini.




7.  Final Fantasy IX
              Game ini dirilis di tahun 2000 Square Enix telah melahirkan salah satu game yang melegenda sampai sampai sekarang. Seri FFIX ini secara arti memang “impian terakhir”, menandakan bahwa game ini adalah rilisan terakhir Squaresoft (sekarang Square Enix) untuk konsol PS1. Game ini secara gameplay lumayan mudah, mudah untuk dikuasai apalagi grinding level lumayan cepat asal potion banyak.

                   Dan jangan lupa  , menyenangkan. FFIX memang benar seperti masuk ke dunia yang benar benar fantasy, bukan DUFAN. Dunia yang didesain dengan banyak unsur stampunk dan seperti bersetting di Britania Raya jaman pertengahan.  Selain itu di dunia ini terdiri dari manusia dan makhluk humanoid  yang memperkuat fantasy di game ini. Untuk review komplit kalian bisa baca di sini.   



          
              8. Final Fantasy VII  
         Hampir semua anak 90-an pasti merekomendasikan game ini saat buat main game RPG  untuk pertama kali. Menurut saya, kalau tidak ada game ini di tahun 1997, mungkin pamor konsol Playstation tidak sebagus itu. Bisa jadi game ini temanya melebihi jamannya. FFVII  tidak seperti game RPG lainnya yang menceritakan perjuangan melawan penjahat atau tirani, tetapi game RPG ini lebih menceritakan tentang Global Warming.



                Menceritakan tentang dunia yang disebut Gaia, cerita berpusat kepada karakter utama bernama Cloud Strife dengan kelompok pecinta lingkungan bernama Avalanche yang menyerang kota Midgar karena menggunakan energy bernama Lifestream sebagai bahan bakar. Dari hal tersebut menjai awal mula perjuangan Cloud mengatasi masalah  di Gaia. Dan di sinilah awal mula kisah romansa antara Cloud dan Tifa. Final Fantasy VII telah diremake untuk versi PS4 dengan grafis yang lebih baik dan realistis tentunya.  Saya sungguh tidak sabar ingin memainkannya.  


       9.  Suikoden 2            
    Satu kata untuk game ini. Masterpiece. Walaupun Grafis masih 2D, popularitas game ini bersaing ketat dengan Final Fantasy VII. Saya berharap sih game ini juga diremake , entah kapan semoga tidak terlalu tua untuk memainkannya. Musik Soundtracknya sungguh mengena di hati saya, coba dengarkan Reminiscence.


      Dari semua RPG yang ada di PS1, mungkin Suikoden 2 yang berasa sekali kepahlawannya, karakter memorable, konflik yang mendalam, mini gamenya, apalagi karakter yang bisa dikumpulkan sebanyak 108(110 kalau bisa meload save-an dari Suikoden 1, ada karakter yang muncul). Karena game ini saya rela main berhari hari dan membuang duit hanya untuk mencetak walktrough merekrut 108 karakter semata. Buat yang belum main , cobalah main, kalian tidak akan menyesal. Untuk ulasan lengkapnya silakan baca laman ini.  


10. Metal Gear Solid
      "What's wrong? Snake? snakeeeeeeee???" . Udahlah ga perlu diterangkan lebih detil kalian pasti tahu game ini.  Game ini dirancang oleh Hideo Kojima, game yang sangat Out Of The Box di jamannya. Di saat game Developer game lain yang masih terpaku dengan tema yang hamper sama, yaitu RPG, Kojima memunculkan topik game yang berbeda , yaitu espionase dan Stealth. Kalian bakal memainkan Solid Snake, seorang agen pemerintah yang harus menyusup ke dalam pabrik sejata nuklir untuk menggagalkan rencana teroris Foxhound.

           Untuk menghentikan terror tersebut, Snake harus menyelamatkan 2 orang sandera, yaitu Kepala DARPA dan Kepala Produsen senjata nuklir.  Game ini memiliki kesulitan lumayan tinggi jadi musti sabar banget supaya tidak ketahuan oleh pasukan musuh. Dan jangan lupa kalian bakalan bertemu Psychomantis yang bisa membaca isi pikiran kalian, eh isi Memory Card maksudnya, hehehe. Saya tidak mau banyak spoiler, jadi mainkan saja deh seru banget kok.
   


So, game klasik PS1 mana yang bakal kalian mainkan lagi??







1 comment:

  1. LuckyClub Casino: Best Bonus, Slots & Table Games
    Check out the latest promotions and luckyclub bonuses at Lucky Club Casino. Lucky Club Casino is one of the oldest and most trusted online casinos in the world.

    ReplyDelete